Apa pengertian peran rumah tangga luar negeri

Mata pelajaran: IPS Sejarah

Kelas: VII SMP

Kategori: Masyarakat luar negeri

Kata kunci: peran, rumah tangga luar negeri  

Kode kategori berdasarkan kurikulum KTSP: 12.3.9.

=========================================

 

 

JAWABAN:

 

 

peran rumah tangga luar negeri yaitu macam-macam kerjasama yang dilakukan oleh masyarakat luar negeri. Bentuk perannya yakni menyediakan sumber daya produksi maupun barang dan jasa yang tidak dapat disediakan sendiri oleh suatu negara  

 

PEMBAHASAN LEBIH LANJUT:

 

Peran rumah tangga luar negeri berupa

a.transaksi perdagangan seperti ekspor impor barang

b.penanaman modal asing,

c.tukar menukar tenaga kerja,

d.pemberian pinjaman.

e.Ekspor Impor Jasa

 

 

>EKSPOR IMPOR BARANG

 

Kegiatan ekspor dan impor barang dapat terjadi dengan syarat yakni sumber daya produksi yang dimiliki antarnegara tidak merata dan terbatas jumlahnya. Tiap negara memiliki perbedaan tingkat kapasitas produksi baik secara kuantitas, kualitas, maupun jenis produksinya. Indonesia perlu gandum, tetapi di Indonesia tidak dapat diproduksi tumbuhan gandum itu sendiri maka Indonesia impor gandum dari negara penghasil gandum. Indonesia mengirim rempah-rempah ke negara-negara Eropa karena rempah-rempah tidak bisa dibudidayakan di Eropa.

 

 

>EKSPOR IMPOR JASA

 

Adapun jasa -jasa dalam perdagangan internasional antara lain:

a.jasa keuangan untuk pembayaran internasional,

b.jasa pengangkutan dan penggudangan,

c.jasa asuransi untuk mengurangi risiko dalam pengiriman barang ke luar negeri.

 

Kegiatan pariwisata juga termasuk ekspor impor jasa. Orang dari luar negeri yang berkunjung di Indonesia akan menggunakan jasa akomodasi (penginapan), jasa biro wisata, dan jasa transportasi. Masyarakat Indonesia pun begitu apabila berkunjung ke luar negeri dan menggunakan jasa perjalanan asing maka dikatakan kita mengimpor jasa dari luar negeri.

>PENANAMAN MODAL ASING

 

Solusi bagi negara yang mempunyai problem kekurangan dalam mengurus usaha. Usaha asing yang membuka cabang di Indonesia dapat memberikan lapangan kerja baru dan menambah kegiatan ekonomi.

 

 

>TUKAR MENUKAR TENAGA KERJA

 

Masyarakat Indonesia masih rendah dalam kualitas sumber daya manusia sehingga Indonesia hanya mampu mengirimkan tenaga kerja kasar seperti buruh industri, buruh perkebunan, dan pembantu rumah tangga. Sebaliknya Indonesia masih minus tenaga kerja ahli dalam mengelola sumber daya, misalnya untuk bidang pengeboran minyak, teknologi komunikasi, dan di bidang keuangan.

 

Rumah tangga luar negeri pada dasarnya merupakan pelaku ekonomi yang berhubungan dengan transaksi luar negeri. Transaksi luar negeri bersih (neto) akan memengaruhi tingkat dan komposisi kegiatan ekonomi domestik dan keadaan pembayaran negara. Selain itu, kegiatan ekspor dan impor serta tinggi rendahnya kurva valuta asing (dolar) berpengaruh besar terhadap kegiatan ekonomi nasional, produksi, tingkat harga, peredaran uang, dan kesempatan kerja. 

Jika rumah tangga dalam negeri akan melakukan kerja sama dengan masyarakat luar negeri dalam bentuk ekspor impor harus mendapat izin dari rumah tangga negara (pemerintah). Karena hubungan ekonomi dengan masyarakat luar negeri menyangkut bidang yang sangat luas, yang jelas memengaruhi kepentingan nasional sehingga pemerintah tidak dapat tinggal diam saja. Campur tangan pemerintah berkaitan dengan transaksi luar negeri adalah dengan cara aktif mengatur dan mengawasinya.

 

 

Semoga bermanfaat :)

(Lt)