kelebihan dan kelemahan sistem pemerintahan parlementer
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban diahviolin
Kelebihan sistem pemerintahan parlementer:
- Pemerintahan dapat diganti dengan cepat sesuai keadaan negara
- Mudah membuat kebijakan karena legislatif dan eksekutif bersatu
- Lebih dapat mencegah munculnya pemimpin yang otoriter
Kelemahan sistem pemerintahan parlementer:
- Sistem parlementer tidak stabil jika tidak ada partai yang memenangi pemilihan umum dan mayoritas parlementer
- Dapat menyebabkan seringnya berganti kabinet dan perdana menteri
Pembahasan:
Sistem pemerintahan Parlementer adalah sistem pemerintahan di mana parlemen memiliki peran penting dalam pemerintahan. Pada sistem parlementer, kepala negara dan kepala pemerintahan terpisah. Menteri dalam kabinet pada pemerintahan parlementer diangkat oleh dan bertanggung jawab kepada Parlemen.
Karena eksekutif dan legislatif bersatu dalam parlemen, maka akan mudah dalam membuat kebijakan, seperti dalam menyusun undang-undang dan anggaran belanja negara.
Negara dengan sistem Parlementer memiliki Kepala Pemerintahan yang ditunjuk oleh parlemen, biasanya dengan gelar “Perdana Menteri”, namun negara seperti Jerman memiliki kepala pemerintahan dengan gelar “Kanselir”. Umumnya yang dipilih adalah wakil atau pemimpin dari partai terbesar di parlemen.
Sementara kepala negara dalam Sistem Parlementer, adalah presiden yang bersifat simbolis dan tidak memiliki banyak kekuasaan, dapat juga berupa raja dalam monarki. Sehingga sistem ini dapat mencegah munculnya presiden yang bersikap otoriter dan memusatkan kekuasaan. Jika perdana menteri melakukan pelanggaran akan mudah untuk menurunkannya melalui mosi tidak percaya.
Namun jika tidak ada partai yang secara jelas memenangi pemilihan umum, akan sering terjadi pergantian kabinet dan perdana menteri, karena perselisihan antara partai politik. Akibatnya banyak terjadi mosi tidak percaya dan pencabutan dukungan yang menyebabkan kabinet jatuh dan perdana menteri harus mengembalikan mandatnya.
Contoh kerajaan dengan sistem parlementer adalah Inggris, Jepang, Malaysia, dan Spanyol. Sementara republik dengan sistem parlementer misalnya adalah India dan Singapura.
--------------------------------------------------------------------------------------------
Pelajari lebih lanjut:
- Dampak positif dan negatif pergantian kabinet pada masa Demokrasi Liberal di: brainly.co.id/tugas/7045819
- Kabinet yang bersandar pada perimbangan kekuatan partai partai politik di: brainly.co.id/tugas/22791892
- Pengertian sistem pemerintahan presidensil dan parlementer di: brainly.co.id/tugas/2374034
Detail Jawaban:
Kode: 11.9.2
Kelas: 11
Mata pelajaran: PPKN
Materi: Bab 2 - Menelaah Ketentuan Konstitusional Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Kata kunci: Sistem pemerintahan parlementer
#TingkatkanPrestasimu